Upaya Meningkatkan Pelayanan Publik, Kadiv Imigrasi Kemenkumham NTB Ikuti Rakor Tarja 2024

Mataram NTB  - Kepala Divisi Keimigrasian Kanwil Kemenkumham NTB Wishnu Daru Fajar mengikuti Rapat Koordinasi Penyusunan Target Kinerja Tahun 2024 yang diselenggarkan Direktorat Jenderal Imigrasi di Hotel Sari Pasific, Jakarta, Rabu-Jumat (8-10/11). 

Kegiatan dibuka Sekretaris Direktorat Jenderal Imigrasi Eko Budianto dan diikuti seluruh Kepala Divisi Keimigrasi se-Indonesia. Eko Budianto dalam sambutannya mengatakan, Dirjen Imigrasi Silmy Karim memberi arahan bahwa target kinerja harus meningkat setiap tahunnya. 

Baca juga: Sukseskan Event MotoGP, Polda NTB Gelar Latgab

“Target kinerja yang disusun dampak positifnya harus dirasakan oleh masyarakat berupa peningkatan kualitas pelayanan publik. Selain itu, terkait hukum keimigrasian juga harus terus ditegakkan demi kedaulatan negara, ” ujar Eko Budianto dalam siaran pers resmi yang dikeluarkan Humas Dirjen Imigrasi Kemenkumham RI melalui Humas Kanwil kemenkumham NTB.

Eko menerangkan, berdasarkan hasil evaluasi pemenuhan data dukung target kinerja tahun 2023 ke depan harus ditingkatkan komunikasi antara penanggung jawab target kinerja pusat dengan penganggung jawab wilayah. 

Baca juga: 7 CPMI Asal NTB Di Berangkatkan PT PSM ke Taiwan

Perwakilan Kemenpan RB dalam kegiatan tersebut menekankan agar target kinerja bermuara pada akuntabilitas. Rencana dan realisasi target kinerja dari unit wilayah sampe unit eselon satu merupakan suatu hierarki yang jika unit eselon 1 tercapai 100 persen maka unit lainpun harus 100 persen. Target tidak sekadar angka tetapi menjadi acuan kinerja tiap unit kerja. 

Kakanwil Kemenkumham NTB dalam sejumlah kesempatan selalu menekankan kepada jajaran untuk menjadikan target kinerja sebagai patokan dalam menjalankan tugas sehari-hari. “Kedepankan akuntabiltas dalam merealisasikan target kinerja dan upayakan grafik target kinerja selalu progresif setiap tahunnya, ” ujar Parlindungan. (Adb)

Baca juga: Harkas : Utamakan Kesejahteraan Anggota Tanpa Melemahkan Idealis Seorang Wartawan