Danrem 162/WB Dampingi Menparekraf RI Kunjungan kerja di Lombok Timur

Mataram NTB - Komandan Korem 162/Wira Bhakti Brigjen TNI Sudarwo Aris Nurcahyo, S.Sos., M.M., mendampingi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Dr. H. Sandiaga Salahuddin Uno, B.B.A., M.B.A) dalam rangka Kunjungan kerja kegiatan Workshop Kabupaten/Kota Kreatif (KaTa Kreatif) Indonesia tahun 2023 di Bukit Kayangan Desa Labuhan Lombok Kecamatan Pringgabaya Kabupaten Lombok Timur, Rabu ( 17/5/23).

Kedatangan Menparekraf di Bukit Kayangan Desa Labuhan Lombok diiringi penyambutan kesenian Gendang Beleq dan Tarian Adat, adapun maksud kedatangan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif beserta rombongan untuk meninjau Desa Labuhan Lombok yang  masuk 75 besar Anugrah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023 dari Kementrian pariwisata dan kreatif RI serta desa wisata ini bersiap menuju lima besar ADWI 2023.

Baca juga: Kompolnas RI Ucapkan Terimakasih Untuk Kapolda NTB

Dalam sambutan Menparekraf menyampaikan Lombok Timur memiliki beberapa destinasi wisata unggulan kelas dunia seperti desa wisata Tetebatu, kegiatan ini adalah untuk pengembangan workshop tata kreatif yang bisnis usahanya kuliner dan lain-lain.

Kami akan membantu agar ekosistem ekonomi kreatif di Lombok Timur semakin baik karena destinasi wisatanya sudah kelas dunia, dengan adanya gunung Rinjani tapi juga kita harus punya produk ekonomi kreatif yang berkelas internasional, Ujar Mentri Sandiaga Uno.

Baca juga: Polres Lombok Utara lakukan Pengawalan Pawai Manasik Umrah Pondok Pesantren

Dikesempatan Yang sama Danrem 162/WB Menyampaikan kepada awak media Semoga dengan Kunjungan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia ini di Lombok Timur  bisa menjadi motifasi kebangkitan pariwisata Lombok Timur yang kemudian bisa diikuti oleh desa-desa wisata lain yang ada di Lombok Timur khususnya, dan NTB pada umumnya.

Serta Alhamdullilah selama kunjungan kerja Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif di NTB sampai beliau kembali ke jakarta dapat berjalan dengan lancar, Imbuh Brigjen Aris menutup Wawancaranya. ( Adb)

Baca juga: Organda NTB : Kami Tak Mau Hanya Jadi Penonton Pada Event MotoGP