Bekerja Secara Kekeluargaan Harus Dipertahankan

Mataram NTB - Dalam rangka memperingati acara puncak peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-50, Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah berpesan kepada seluruh anggota PKK se-NTB agar selalu mempertahankan budaya kerja yang penuh dengan rasa kekeluargaan.

Hal tersebut disampaikannya saat menghadiri dan memberikan sambutan pada peringatan puncak HKG PKK ke-50, sekaligus membuka secara resmi Rapat Koordinasi Daerah PKK Provinsi NTB di Gedung Graha Bhakti Praja Kantor Gubernur NTB, Kamis (24/03).

Baca juga: Riset Indonesia Indicator: Presiden Joko Widodo Merupakan Tokoh Terpopuler dan Tokoh Berpengaruh di Media Online

“Mudah-mudahan budaya kerja yang penuh kekeluargaan di PKK ini tetap dilanjutkan bahkan diperbaiki dan ditingkatkan di masa yang akan datang, ” kata Gubernur.

Lebih lanjut, Bang Zul, sapaan akrabnya menjelaskan bahwa pentingnya budaya kerja dengan dasar kekeluargaan sehingga dapat memperlakukan orang lain seperti layaknya ingin diperlakukan merupakan salah satu kunci suatu organisasi dapat berumur panjang.

Baca juga: TNI dan MAS Siap Bersinergi Wujudkan Kamtibmas dan Tingkatkan Ekonomi Pariwisata

“Salah satu kunci sukses organisasi supaya bisa berumur panjang sebenarnya sederhana saja. Organisasi itu bukan suatu mesin, melainkan suatu entitas yang isinya manusia dengan perasaan dan pikiran. Maka cara memperlakukan manusia di dalamnya itu, ilmu atau jimatnya adalah perlakukanlah orang lain sebagaimana kita ingin diperlakukan, ” jelas Bang Zul.

Sebagai informasi, Puncak Peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK ke-50 yang dirangkaikan dengan Rakorda Tingkat Provinsi NTB Tahun 2022 tersebut mengangkat tema “Lima Puluh Tahun Gerakan PKK, Berbakti untuk Bangsa, Berbagi untuk Sesama.

Baca juga: AKBP Heru muslimin membagikan paket sembako kepada warga kurang mampu dan lanjut usia

Turut hadir dalam peringatan HKG PKK ke-50 tersebut, yaitu Ketua Umum PKK Prov. NTB, Forkopimda Provinsi NTB, OPD se-NTB, Kepala Badan POM, dan Ketua TP PKK Kab/Kota se-NTB.(Adbravo)